persyaratan dasar untuk batu trotoar di lokasi konstruksi
2019-04-11
persyaratan dasar untuk pengolahan batu menjadi batu tepi jalan di lokasi konstruksi.
trotoar harus konsisten dengan batu, tanpa retak dan lapuk. kekuatan tekan utama retensi air granit harus tidak kurang dari 100 mpa, laju keausan metode los angeles kurang dari 30%, dan laju keausan metode defar kurang dari 5%. tingkat radioaktif dari trotoar batu harus memenuhi tingkat aktivitas spesifik radioaktif ≤ 1000 bq / kg konsentrasi setara radium.
trotoar harus ditambatkan dan stabil, sehingga garis lurus, lurus dan tanpa lipatan. permukaan atas harus rata dan bebas dari gigi yang rusak. permintaan pemilik tidak harus disemen dengan mortar semen.
trotoar harus dipasang sebelum permukaan aspal dibangun dan dilindungi selama konstruksi permukaan aspal untuk mencegah polusi.
setelah trotoar dikubur, material urukan harus dipadatkan atau dilindungi untuk mencegah deformasi selama konstruksi lapisan permukaan. dilarang keras untuk mengubur batu tepi setelah membuka lapisan permukaan aspal.
batu trotoar yang diangkut ke lokasi konstruksi harus diperiksa lagi, dan harus ditangani dengan hati-hati untuk menghindari kerusakan, kekuatan yang tidak memuaskan, warna tidak konsisten, kesalahan ukuran tampilan 5 mm, kurangnya tepi, sudut, lubang, retak, warna tidak konsisten, dll. jangan gunakan jika tes gagal.
trotoar harus konsisten dengan batu, tanpa retak dan lapuk. kekuatan tekan utama retensi air granit harus tidak kurang dari 100 mpa, laju keausan metode los angeles kurang dari 30%, dan laju keausan metode defar kurang dari 5%. tingkat radioaktif dari trotoar batu harus memenuhi tingkat aktivitas spesifik radioaktif ≤ 1000 bq / kg konsentrasi setara radium.
trotoar harus ditambatkan dan stabil, sehingga garis lurus, lurus dan tanpa lipatan. permukaan atas harus rata dan bebas dari gigi yang rusak. permintaan pemilik tidak harus disemen dengan mortar semen.
trotoar harus dipasang sebelum permukaan aspal dibangun dan dilindungi selama konstruksi permukaan aspal untuk mencegah polusi.
setelah trotoar dikubur, material urukan harus dipadatkan atau dilindungi untuk mencegah deformasi selama konstruksi lapisan permukaan. dilarang keras untuk mengubur batu tepi setelah membuka lapisan permukaan aspal.
batu trotoar yang diangkut ke lokasi konstruksi harus diperiksa lagi, dan harus ditangani dengan hati-hati untuk menghindari kerusakan, kekuatan yang tidak memuaskan, warna tidak konsisten, kesalahan ukuran tampilan 5 mm, kurangnya tepi, sudut, lubang, retak, warna tidak konsisten, dll. jangan gunakan jika tes gagal.
Biasanya, batu pinggir jalan sebagian besar menggunakan granit, kemudian batu pasir bluestone, dan basal memiliki bagian. marmer tidak harus berupa batu pinggir jalan. tartar granit yang umum adalah rami abu-abu, rami putih, merah yang menenangkan, hitam wijen, bluestone dan sebagainya.
- sebelumnya:berapa tebal meja granit?
- berikutnya :Apa perbedaan antara batu alam dan batu buatan?
